JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengatakan kejadian bencana banjir di musim kemarau, dibarengi dengan kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sudah menjadi fenomena Global.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan kejadian karhutla dan banjir yang bersamaan ini terjadi tidak hanya di Indonesia, namun juga terjadi di belahan dunia lain, seperti di benua Amerika.
BACA JUGA:
“Jadi meskipun kita masih fokus pada upaya-upaya penanganan karhutla seperti yang atensi dari bapak Presiden langsung tetapi berjalan ada fase-fase atau kondisi-kondisi tertentu di mana ada penumpukan hujan tiba-tiba terjadi hujan dengan intensitas tinggi dan terjadi banjir,” ungkap Aam sapaan akrab Abdul Muhari dalam keterangannya, dikutip Selasa (22/8/2023).
“Kalau kita lihat lebih secara global, ini 2 kejadian ini, kebakaran hutan dan lahan dan juga banjir enggak cuma terjadi di Indonesia,” tambahnya.
BACA JUGA:
Aam mengatakan saat ini di Kanada, di Spanyol, juga Hawai sedang mengalami fenomena karhutla yang besar. Bahkan, di Hawai masyarakat terpaksa harus terjun ke laut untuk menyelamatkan diri dari kobaran api.
“Di dunia saat ini di Kanada sangat luar biasa, di Amerika di Hawaii, kita tahu sampai masyarakat harus terjun ke laut karena saking rapatnya blok-blok perumahan dan hampir seluruhnya blok perumahan ini terbakar, sehingga tidak ada ruang untuk masyarakat bisa menghindar dari api kecuali melompat ke laut. Itu juga sampai sekarang masih terus ditangani. Di Spanyol, Tenerife itu juga hingga saat ini masih belum bisa dikendalikan secara umum dan juga tentu saja di Indonesia,” kata Aam.
Follow Berita Okezone di Google News
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Quoted From Many Source